Hai! Selamat datang di blog odearhida!
Apakah kamu seorang fresh graduate yang sedang menambah skill baru agar siap bekerja atau baru saja mendapat pekerjaan? Tempat kerja bisa menjadi suatu petualangan yang menantang jika kamu belum terbiasa menggunakan spreadsheet, terutama untuk kalian yang akan sering mengerjakan jobdesc berkaitan dengan spreadsheet. Ada beberapa jenis spreadsheet yang ada, contohnya Microsoft Excel, Google Spreadsheet, Libre, dll. Nah, pada kesempatan ini, kami akan membagikan ke kalian rumus-rumus Excel yang paling sering digunakan di tempat kerja.
Penting nggak sih mempelajari dan menghafal rumus Excel? Untuk kalian yang akan sering bekerja dengan data, menguasai rumus Excel sangat berguna karena dapat meningkatkan efisiensi bekerja secara maksimal, dan menghindari kesalahan baik itu untuk menganalisis data, menghitung angka, atau mengelola keuangan.
Dalam artikel ini, kami akan memperkenalkan beberapa formula Excel dasar yang berguna bagi fresh graduate seperti kalian. Jadi, simak terus artikel-artikel menarik di blog odearhida untuk menemukan tips-tips berkaitan dengan teknologi yang berguna di tempat kerja.
Thank you sudah mengunjungi blog odearhida, yuk simak rumus-rumus Excel berikut ya!
Rumus Excel diawali dengan menggunakan tanda sama dengan (=), pemisah cell atau rumus ada yang menggunakan tanda koma (,) ada juga yang menggunakan titik koma (;). Jadi sesuaikan dengan komputer masing-masing.
1. SUM
SUM adalah rumus yang digunakan untuk penjumlahan di Excel, bisa digunakan untuk menjumlahkan cell baik itu secara horizontal ataupun vertikal.
Rumus SUM:
=SUM(number1;number2;…)
Contoh:
2. AVERAGE
AVERAGE adalah rumus yang digunakan untuk menghitung rata-rata.
Rumus AVERAGE:
=AVERAGE(number1;number2;…)
Contoh:
3. COUNT
Rumus COUNT digunakan untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka dalam rangkaian sel. Rumus ini berguna untuk memperoleh jumlah data numerik dalam suatu daftar atau rentang data.
Rumus COUNT:
=COUNT(number1;number2;…)
Contoh:
4. MIN & MAX
MIN digunakan untuk mencari nilai paling rendah/minimum dari beberapa angka, sedangkan MAX digunakan untuk mencari nilai paling tinggi/maksimal dari beberapa angka.
Rumus MIN:
=MIN (number1;number2;…)
Contoh:
Rumus MAX:
=MAX(number1;number2;…)
Contoh:
5. ROUND, ROUNDUP, ROUNDDOWN
Rumus ROUND digunakan untuk membulatkan angka ke jumlah digit yang ditentukan. Misalnya, dapat digunakan untuk membulatkan angka menjadi bilangan bulat terdekat atau membulatkan angka menjadi beberapa desimal tertentu.
Rumus ROUNDUP digunakan untuk membulatkan angka ke atas ke jumlah digit yang ditentukan. Dengan kata lain, rumus ini akan membulatkan angka menjadi bilangan bulat terdekat yang lebih besar dari atau sama dengan angka tersebut.
Rumus ROUNDDOWN digunakan untuk membulatkan angka ke bawah ke jumlah digit yang ditentukan. Singkatnya, membulatkan angka menjadi bilangan bulat terdekat yang lebih kecil dari atau sama dengan angka tersebut.
Rumus ROUND:
=ROUND(number;num_digit)
Contoh:
Rumus ROUNDUP:
=ROUNDUP(number;num_digit)
Contoh:
Rumus ROUNDDOWN:
=ROUNDDOWN(number;num_digit)
Contoh:
Perbedaan ROUND, ROUNDUP, dan ROUNDDOWN bisa dilihat pada gambar di bawah ini:
Rumus LEFT, MID, dan RIGHT merupakan rumus yang digunakan dalam Excel untuk memanipulasi dan mengambil bagian dari teks dalam sel.
Rumus LEFT digunakan untuk mengambil sejumlah karakter dari sebelah kiri teks dalam sel. Contohnya, =LEFT(A1, 5) akan mengambil 5 karakter terkiri dalam sel A1.
Rumus MID digunakan untuk mengambil sejumlah karakter dari posisi yang ditentukan dalam teks dalam sel. Contohnya, =MID(A1, 3, 5) akan mengambil 5 karakter dari posisi ke-3 dalam sel A1.
Rumus RIGHT digunakan untuk mengambil sejumlah karakter dari sebelah kanan teks dalam sel. Contohnya, =RIGHT(A1, 3) akan mengambil 3 karakter terkanan dalam sel A1.
Rumus LEFT:
=LEFT(text;num_char)
Contoh:
Rumus MID:
=MID(text;start_num;num_char)
Contoh:
Rumus RIGHT:
=RIGHT(text;num_char)
Contoh:
Ini artinya mengambil 8 digit dari sebelah kanan.
7. SUBTOTAL
Rumus subtotal di Excel digunakan untuk menghitung jumlah atau total dari data yang ada dalam suatu range atau daerah tertentu di Excel. Rumus ini berguna untuk menyaring data dan menghitung jumlah secara otomatis dengan berbagai pemilihan jenis perhitungan seperti sum, average, count, dan lainnya.
Rumus SUBTOTAL:
=SUBTOTAL(function;ref)
Contoh:
8. CONCATENATE
Rumus CONCATENATE dalam Excel digunakan untuk menggabungkan atau menyatukan beberapa teks menjadi satu teks.
Rumus CONCATENATE:
=CONCATENATE(text1;text2)
Selain menggunakan rumus CONCATENATE, kita bisa dengan mudah hanya menggunakan tanda “&” untuk menggabungkan 2 teks. Bisa dilihat pada gambar di bawah ini.
Contoh:
9. IF
Rumus IF digunakan dalam Excel untuk melakukan pengujian logika. Ini memungkinkan pengguna untuk memberikan instruksi kepada Excel untuk melakukan tindakan tertentu berdasarkan kondisi yang ditentukan. Bila kondisi yang diberikan benar, maka Excel akan melakukan tindakan yang diinstruksikan. Tetapi, jika kondisi tidak benar, maka Excel akan melakukan tindakan alternatif atau tidak melakukan apa-apa sesuai kebutuhan pengguna. Rumus IF sangat berguna dalam membantu pengguna membuat logika atau alur perhitungan yang dinamis dalam lembar kerja Excel.
Rumus IF:
=IF(logical test;value if true;value if false)
Contoh:
10. VLOOKUP
Rumus VLOOKUP (Vertical Lookup) di Excel digunakan untuk mencari nilai di dalam satu kolom dan mengembalikan nilai yang sesuai dari kolom yang berbeda dalam suatu tabel atau range data. Rumus ini umumnya digunakan untuk mencocokkan data dari satu tabel ke tabel lain, menggabungkan data, atau mencari nilai yang sesuai dengan kriteria tertentu.
Rumus VLOOKUP:
=VLOOKUP(lookup value;table array;col index num;range lookup)
Contoh:
Rumus-rumus di atas adalah rumus dasar yang wajib kalian ketahui, masih banyak rumus-rumus lainnya yang perlu kalian pelajari kembali, yang terpenting adalah kalian memahami logika rumus pada excel.
Sekian postingan kali ini, terima kasih telah mengunjungi blog odearhida, nantikan postingan lainnya ya!